Khasiat Tersembunyi di Balik Kandungan Pacar Air Sebagai Obat Herbal

Banyak orang yang mencari bahan-bahan pendukung untuk menjaga kesehatan mereka. Di antaranya, melalui minuman atau makanan suplemen. Tidak jarang pula orang-orang meluangkan waktu untuk berkonsultasi ke ahli kesehatan agar tubuh mereka tetap sehat dan bugar.

Namun, selain melalui minuman atau makanan dan tentunya obat-obatan, ada cara yang cenderung lebih baik dari itu semua, yaitu dengan cara kembali ke alam. Pola makan yang sehat, olahraga yang teratur, berpikir positif, dan menjaga kebersihan merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh kita. 

Ternyata sangatlah banyak bahan-bahan dari alam yang bisa kita manfaatkan dan semakin hari semakin banyak dengan efek samping yang dominan kecil atau bahkan tanpa efek samping sekalipun.

Bahan-bahan dari alam menjadi harapan baru bagi manusia untuk mewujudkan kehidupan yang lebih sehat lagi untuk masa yang akan datang. Selain itu, bahan-bahan dari alam tersebut juga dapat membantu pengobatan-pengobatan modern sehingga efek samping atau risiko yang lebih besar dapat diminimalkan.

Apa Itu Pacar Air?

Tanaman pacar air, atau yang dalam bahasa latin impatiens balsamina linn, merupakan tumbuhan yang berasal dari India. Tanaman yang bunga berwarna indah ini, biasanya digunakan sebagai tanaman hias. Tetapi siapa sangka jika tanaman pacar air tak hanya memiliki manfaat mempercantik halaman, tetapi juga memiliki manfaat sebagai tanaman penyembuh beberapa penyakit.

Kandungan Pada Pacar Air

Kandungan kimia yang terdapat di akar, daun, bunga dan biji, membuat Tanaman pacar air ini juga bermanfaat bagi penyembuhan beberapa penyakit. Termasuk masalah-masalah daerah kewanitaan. Adapun kandungan kimianya yakni anthocynanin, cynidin, delphinidin, pelargonidin, malvidun, kaempherol serta quercetin zat-zat kimia ini terdapat di bagian bunga pacar air.

Zat spinasterol, ergosterol, balsaminasterol, parinaric acid, quercetin, derifat kaempferol dan naphthaquinon terdapat di bagian bijinya. Sedangkan zat cynidin dan mono glycosine dapat dijumpai di bagian akar tanaman pacar air.

Ciri-Ciri Tanaman

Tanaman pacar air biasanya tumbuh bergerombol dan batangnya tidak terlalu tinggi, maksimal 1 meter. Batangnya tebal tetapi tidak berkayu, lalu daunnya bergerigi tipis.

Bunga pacar air memiliki bunga yang bervariasi warnanya, mulai dari putih, merah, merah jambu, dan ungu. Bunganya berbentuk seperti anggrek dengan ukuran yang kecil.

Pada dasarnya, tanaman pacar air tidak dapat hidup di tempat kering karena tanaman ini butuh banyak air.

Keunikan tanaman ini adalah kemampuannya untuk hidup tanpa akar. Wah, jarang sekali ada tumbuhan yang seperti ini.

Apabila akarnya dihilangkan, maka batang akan menggantikan posisi akar untuk menghisap air. Namun, syaratnya harus ada air yang melimpah di sekitarnya. 

Manfaat Pacar Air untuk kesehatan

Pacar air dapat dimanfaatkan sebagai peluruh haid, kanker pencernaan, bengkak, rematik, bisul, gigitan ular, keputihan, tulang patah/retak, rasa nyeri, dan anti-inflamasi. 

Bagian yang dapat dimanfaatkan sebagai obat adalah bagian akar, daun, bunga, dan biji.

Biji : Peluruh haid (emenagog), mempermudah persalinan (parturifasien), kanker saluran pencernaan bagian atas. Rebusan biji pacar air dan gunakan 3-1 0 gr.

Sunga : Peluruh haid, mengakiri kehamilan dipakai bunga warna putih, pembengkakan akibat terpukul, rematik sendi, bisul, gigitan ular, radang kulit. Rebusan biji pacar air dan gunakan 3-6 gr. 

Daun : Keputihan, tulang patah/retak, mengurangi rasa nyeri. 

Akar : Peluruh haid, anti-inflamasi (antiflogistik = anti radang), rematik, tertusuk benda asing di kerongkongan. 

Dengan mengetahui berbagai manfaat dari Pacar Air ini, kami harap bisa menambah informasi anda seputar pengobatan tradisional menggunakan bahan alami yang tentu akan memperkecil efek samping seperti yang ditimbulkan saat menggunakan berbagai obat-obatan.

Penggunaan tanaman herbal untuk mengobati berbagai penyakit memang seringkali dianggap lebih ekonomis. 

Meskipun begitu, jika Anda sedang menjalani pengobatan tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter Anda tentang penggunaan pacar air sebagai pengobatan pendamping. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya interaksi obat yang bisa menurunkan efektivitas obat. Selamat Mencoba dan semoga bermanfaat!

Bagikan Artikel ini